Yah apalagi kalau bukan ini merupakan dua nama dan benar adanya kalau ini adalah nama saya dan suami saya. Alhamdulillah atas izin Allah saya sudah melewati satu proses sakral dalam hidup, satu proses yang merupakan nikmat luar biasa dari Allah SWT. Dimana kebahagian, haru, suka cita dan emosi bercampur jadi satu.
M. Ferdi Febrian
Pria ini saya kenal dari tahun 2007, bermula dari pertemuan pertama kami di salah satu resto di sebuah mall Palembang pada saat itu kami berkumpul dengan teman- teman lain untuk membahas pembentukan komunitas. Setelah itu selesai saya dan dia malah tidak berteman "dekat" atau pun akrab karna yang saya tau suami saya ini dulunya orang yang cukup dingin, to the point klo ngomong, yah intinya saya dan dia biasa - biasa saja. Dan seterusnya saya pun tidak pernah ada intens secara sengaja untuk komunikasi atau bertemu selain secara kebetulan di acara komunitas, apalagi ketemu secara langsung chat via ym atau sosial media lain pun sama boleh dibilang amat jarang.
First Meeting - 2007 |
bloggers day - 2008 |
2011
Allah itu Irodat (berkehendak)
Saya amat sangat meyakini apa yang dikehendaki oleh Allah pastilah terjadi, semua yang ada maupun akan terjadi baik untuk semua umat ataupun bagi satu umatnya pun semua atas kehendak Allah SWT. yah seperti yang orang kebanyakan bilang manusia memang hanya mampu berencana yang menentukan semua Allah, dan itu benar adanya. Saya pun atau mungkin teman - teman apabila menjalani sebuah hubungan dengan seseorang diawali dengan niat yang baik dan juga berencana diakhiri dengan yang baik pula tapi semua kembali kepada sang penguasa jodoh, maut, rezeki semuanya di tangan Allah. Berencana menikah ? owh jelas saya dan semua pun sudah tentu 100% merencanakan untuk menikah.
Bulan November, boleh dibilang inilah awal mula "kedekatan" saya dengan dia. Secara tiba - tiba dan secara saya pun tidak pernah menduga dia "datang" kepada saya. Jujur saja saya cukup kaget karna yang saya tau dan yang selama ini terjadi saya dan dia tidak pernah berkomunikasi secara intens dan saya pun sibuk atau lebih tepatnya FOKUS dengan urusan-urusan saya seperti kerja dan kuliah di 10 bulan sebelumnya. Lalu semua mengalir begitu saja, karna mungki masing-masing dari kami merasa sudah mengenal dari lama jadi semua berasa netral saja sampai akhirnya kami memutuskan untuk menjalani hidup bersama.
Proses cepat bisa dikatakan demikian. Sekali lagi saya pun tidak pernah menduga ini berlangsung dengan cepat, 6 bulan sudah termasuk proses persiapan untuk menikah dan saling mengenal satu sama lain lebih dalam.
Our Invitation |
11 & 13 Mei 2012
Pelaksanaan akad nikah yang bertepatan dengan hari lahir saya ini bagi saya sebuah nikmat Allah yang luar biasa yang diberikan kepada saya. Kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan resepsi di tanggal 13 Mei yang lalu.
Akad Nikah |
----------
Banyak hal yang saya lalui, banyak nikmat yang saya dapatkan. Banyak pula cobaan yang diberikan tak lain hanya untuk membuat kita menjadi orang yang jauh lebih baik. Saya mendengar, melihat, membaca dan merasakan semua apa yang ada baik itu doa, ucapan, dukungan, ataupun sindiran, saya cukup mengerti dan mencoba untuk "membiarkan" apa yang sudah ada maupun mungkin nantinya akan tetap ada. Toh ini bukan suatu pembenaran karna yah mungkin begini karena ketidakpahaman dan ketidaktahuan yang pada akhirnya menimbulkan pernyataan.
Saat ini saya mulai meniti satu demi satu dan menyusun kehidupan baru saya dengan suami. yah saya bilang nya seperti ini "Menikah itu berteman seumur hidup " .