Friday, May 29, 2009

Rasanya.............

Ini hanya sebuah cerita yang hanya biasa saja , yang terjadi juga biasa saja tidak ada sesuatu yang bisa membuat saya ataupun kawan - kawan yang membaca tulisan ini untuk berdecak kagum , yah sekali lagi saya katakan bahwa ini adalah tulisan baisa saja dari seronag perempuan yang biasa saja yang belajar utnuk menjadi tidak biasa .

Tadi pagi saya berangkat kerja dengan perasaan tidak begitu gembira , ceramah atau kuliah pagi yang selalu di dendangkan tante saya , saya anggap hanya angin lalu ( maaf yah , habis hampir tiap pagi sih) saya hanya diam , dan sesekali hanya menjawab beberapa pertanyaan dan pernyataan yang harus saya jawab dan katakan . Suasanna seperti ini adalah suasana pagi yang khas dirumah saya. Lingkungan sekitar rumah juga nampak biasa saja , tidak ada yang istimewa.

Kutumpangi Bis kota yang sedikit reot yang bercat kuning kunyit yang mulai usang , tak lagi kutengok kanan dan kiri isi didalam bis langsung saja kupilih tempat duduk mana yang kusuka , tanpa basa - basi lagi dan serasa enggan untuk mencari penumpang tambahan sang supir bus pun melaju membawa kami semua ke tempat tujuan . Pelan - pelan seakan tanpa ada kesan " kejar setoran " melajunya pun sesuka hati supir itu saja , lalu tanpa sadar mata ku pun mulai mencari - cari pemandangan yang padahal sudah dan amat sangat biasa aku rekam di ingatan , Pagi ini serasa tak biasa , jalan sepi , tak seramai biasanya , pengamen jalanan dari komunitas yang menyatakan diri nya "underground " tengah teriak -teriak lagu yang aku tak mengerti , " maaf untuk kali ini tak ada rezeki untuk mu wahai pengamen ", hatiku berkata .

Perjalanan terus berlanjut , mata ku tetap mencari - cari sesuatu yang tak biasa , tapi apa tetap biasa - biasa saja. Rasanya ...................................................................

2 comments:

ciwir said...

perjalanan harus terus berlanjut...
jangan berhenti ditengah jalan...

nomercy said...

bis kuningnya gak ngapung-ngapung di sungai musi kan mba'? :D