Friday, January 19, 2007
Menangis(part 1)
Setiap malam genting rumah gadis itu selalu memancarkan bayangan seseorang yang tengah duduk sambil memandang kelamnya langit malam.Gadis itu selalu duduk berpangku tangan dalam waktu yang cukup lama ia habiskan separoh malamnya diatas genting itu.Entah apa yang ia pikirkan sehingga menjadi lamunan yang sangat panjang dari kejauhan terdengar isak lirih seseorang tak lama kemudian kata-kata kesedihan meluncur dari mulut manis gadis itu "Aku cuma ingin bertemu sebelum Engkau mengambil nyawa diantara kami,Oh tuhan dimana ibuku apakah salah jika aku ingin bertemu,mencium dan memeluk dirinya aku tahu Engkau sangat baik padaku Engkau telah memberikan kehidupan yang terbaik buatku tapi jujur aku sudah tak sanggup lagi menghadapi kenyataan ini".Menangis gadis itu terus menangis hingga ia lelah untuk menangis.Tak lama kemudian menjelang tengah malam ia beranjak dari genting kesedihannya itu ia lalu masuk ke sebuah kamar yang letaknya tak begitu jauh dari genting kesedihan itu.Menangis hanya menangis yang hanya bisa gadis itu lakukan mungkin hanya dengan menangis ia bisa merasakan kelegaan yang maha dahsyat yang bisa ia rasakan selain rasa penantian dan rindu yang teramat dalam............
Label:
just story
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment